- November 13, 2022
- adminisnu
- 0 Comments
- 240 Views
- 4 Likes
- CATATAN AHAD PAGI
Paragraf [1]
CATATAN kali ini saya ingin beri tentang contoh paragraf yang maut dan mantab, minimal menurut saya. Contoh paragraf ini saya temukan di banyak buku. Kali ini, saya nukilkan satu dulu. Saya ambil dari buku Falsafah Jawa karya Prof Sumardi Endraswara [2003, 1].
“Dari aspek antropologis, orang Jawa memang telah lama ada. Telah ribuan tahun lalu, ditemukan fosil-fosil di sekitar Bengawan Solo, Jawa Tengah. Fosil yang tertua disebut Pithecantropus Erectus dan fosil yang termuda disebut Homo Soloensis. Karena fosil ini ditemukan di wilayah Jawa Tengah, dapat diduga bahwa provinsi ini yang menjadi nenek moyang orang Jawa. Wilayah ini yang menjadi cikal bakal orang Jawa. Hal ini dapat dipahami, karena dari aspek bahasa dan budaya pun orang Jawa Tengah dan sekitarnya, yang menjadi sumber utamanya.”
Mengapa paragraf ini saya sebut maut dan mantab betul? Pertama, paragraf ini sangat baik dan efektif. Kata yang dipakai efektif, padat dan berisi. Cermati kalimat ini, “Dari aspek antropologis, orang Jawa memang telah lama ada.” Hampir semua efektif. Artinya, kalau dihilangkan satu kata saja akan mengubah makna. Sementara, di seberang sana, banyak tulisan yang panjang, tapi tidak efektif. Satu kalimat bisa menghabiskan 3-4 baris. Bahkan yang ironi, satu paragraf hanya satu kalimat panjang.
Kedua, membuat kalimat pembuka itu mudah dan sulit. Kok mudah? Iya. Saya biasanya membuat kalimat pembuka terdiri dari anak kalimat dan induk kalimat atau yang biasa disebut kalimat topik. “Dari aspek antropologis itu adalah anak kalimat. Sedang orang Jawa memang telah lama ada adalah induk kalimat. Sulitnya apa? Menemukan ide untuk menjabarkan induk kalimat. Butuh waktu untuk merenung. Kalau tidak keluar juga idenya, tinggal ngopi.
Cermati lagi tulisan Prof Sumardi tersebut, mulai kalimat kedua dan seterusnya. Ternyata, kalimat kedua sampai terakhir berkutat pada penjelasan induk kalimat. Yang menarik, pada kalimat terakhir menggabungkan antara anak kalimat dan induk kalimat. Kalimat pertama, “Dari aspek antropologis, orang Jawa memang telah lama ada. Kalimat terakhir, Hal ini dapat dipahami, karena dari aspek bahasa dan budaya pun orang Jawa Tengah dan sekitarnya, yang menjadi sumber utamanya.” Bagi saya yang awam ini, paragraf ini mantab betul.
SholihuddinPemerhati bahasa & budaya, yang kebetulan menjadi ketua PC ISNU Kabupaten Kediri
Leave a Comment